Kecintaan kepada kekasih Tertinggi dan kecintaaan pada berbagai rupa didunia.
Keduanya memang berlawanan dan tidak akan pernah bersatu.
Barang siapa segenap cinta-Nya tertuju kepada Allah,Cintanya yang tulus mengharuskan kita untuk
hanya mencintai-Nya.Mencintai dunia membuat manusia kehilangan cinta kepada sesuatu yang lebih bermanfaat.
Prinsip Ubudiah
prinsip ubudiah (penghambaan) adalah cinta yang di sertai sikap patuh/tunduk dan merendah kepada Zat yang di cintai.Penghambaan itu salah satu bentuk cinta dan keterpautan kalbu.
Tingkatan Cinta yang pertama ~ "hubungan"
karna ada keterpautan antara pecinta dan yang diCinta
Tingkatan Cinta yang selanjutnya adalah ~"kasih sayang"
disebut demikian karena kalbu tercurah kepada sang kekasih.Setelah itu muncul,
Cinta Kekal (qharam),yaitu rasa cinta yang melekat dalam kalbu dan tidak pernah Lenyap.Selanjutnya Cinta berlebihan (isyq).
Pecinta semacam inilah yang ketika Mendengar aku pun Mendengar bersama kekasihku,ketika aku Melihat maka aku Melihat bersama kekasihku ,dan akhirnya aku Berjalan dan maka aku akan Berjalan denganmu.
Banyak yang berpacaran,dan banyak juga yang berakhir dengan tangis.Setelah itu baru kita sadar bahwa lebih penting Cinta kepada-Mu Ya Allah.Banyak manusia mengalami perasaan tersebut justru saat menCintai makhluk yang TIDAK di CIPTAKAN utuk itu.
Bagai aku bersenandung ;
Bayangan Mu ada di mataku dan sambutanmu ada di mulutku.
Kerinduanku padamu dalam kalbuku tak pernah lenyap.
Aneh rasanya Rindu padamu
Ku tanya kamu,padahal kamu Bersamaku
Mataku selalu mencarimu,padahal kamu tak pernah luput dari pandangan ku
Hatiku Merindukan mu,padahal kamu ada di setiap Detak Jantungku dan Hembusan Nafasku.
Aku ingin melupakan Kamu
Tapi seolah-olah kamu terbayang di waktu Malam dengan segala cara.
Tapi jika aku melepas seseorang KEKASIH dengan HATI IKHLAS ,maka InsyaAllah ALLAH akan menggantinya dengan yang LEBIH BAIK . Amin
Kekasih yang terbaik dalam hidup hingga mati, adalah menjadi SYAIFULLAH.. Kekasih ALLAH SWT...
BalasHapus